NASIBKU SEORANG PERAWAT

Assalamuallaikum Wr.Wb
Berbagi cerita wahai saudaraku,setelah aku dinyatakan lulus dari program DIII keperawatan hatiku senang terkadang bercampur bingung harus kemana aku melangkah....?,mengikuti arus teman-teman melamar keRS sana sini padahal ijajahpun belum ada aku hanya mengandalkan keterangan LULUS.dan akhirnya aku dapat kerjaan di RSUD Duren Sawit,jadilah aku seorang perawat jiwa yang takdisangka dan diduga aku menghadapi orang-orang yang mengalami gangguan kejiwaan awalnya aku merasa cemas dan takut,tapi jika rasa itu terus menerus menghantui aku bisa-bisa aku jadi seperti pasien-pasien tsb.hari demi hari bulan pun terus berubah ternyata merawat pasien dg gangguan jiwa sangat mengasikan,menyenangkan,dan bertambah nilai-nilai kesabaran etc,suatu hari pasienku gelisah mengamuk dan mencacimaki perawat dengan alasan yang tidak jelas,,, kami dan teman-teman melakukan pendekatan dengan komunikasi therapeutik tapi tuh pasien takmaumengerti arti damai,dia kekamarmandi taklama perawat dan securiti memanggilnya takut terjadi hal yang tidak diinginkan,taklama pasien itu berteriak dan mengejar petugas sambil membawa baju dilempar kearah petugas ternyata apa yang terjadi, lemparan baju kena pada badan securiti dan berbau haaaaaa,,,ha baju yang dileparkan Ee tuh pasien iiiiiiiihhhhhh  petugas tertawa dan kesal tapi sabar,,, dia adalah pasien yang terganggu kejiwaannya.....dah ya mau cuci baju dulu pak satpamnya dan pasienpun diisolasi....sabaaaaarrrr !